Sepatu kulit merupakan salah satu kebutuhan utama dalam hal penampilan, khususnya untuk pria dewasa. Selain untuk melindungi kaki kita dari debu dan kotoran, sepatu adalah salah satu aspek penting untuk menyempurnakan penampilan seseorang. Sepatu kulit yang kita pakai juga melambangkan karakter dan jati diri seseorang.

Sesuai dengan fungsinya, sepatu kulit untuk melindungi kaki kita dan sebagai alas kaki untuk berjalan, tentunya akan banyak melalui berbagai medan serta terkena noda jalanan seperti debu, pasir dan tanah yang menempel pada sepatu. Untuk itu kita perlu melakukan pembersihan rutin agar sepatu kita tetap awet dan terlihat bagus.

Nah, kalau sepatu kulit milikmu selalu tampak bagus, kamu juga selalu tampil keren bukan? Namun untuk membersihkan sepatu kulit itu tidak tidak boleh sembarangan. Ada tips khusus serta alat khusus yang digunakan untuk membersihkan sepatu kulit agar tetap awet dan tidak merusaknnya.

Berikut ini informasi dan teknik-teknik untuk cara membersihkan sepatu kulit kamu agar tetap bersih dan awet.

1. Mengenali Jenis Kulit Pada Sepatu Kulit
   Sebelum kamu membersihkan sepatu kulit, kamu perlu mengenali dulu jenis bahan dasar kulit yang ada pada sepatu kulit milikmu. Setiap jenis kulit memiliki perlakuan yang berbeda-beda untuk pembersihannya. Jenis kulit yang berkualitas premium yang berasal dari proses pengolahan dan penyamakan yang cukup lama dan teliti akan menjadikan bahan baku kulit berkualitas baik.Sepatu kulit premium lebih mudah dalam perawatannya, bahan baku kulit yang berkualitas baik tentu lebih awet dari pada kulit dengan kualitas mediun bahkan biasa. Kenali juga sifat kulit sepatu yang ada pada sepatu kamu, apakah dia elastis atau tidak. Kenali juga tingkat kelembaban untuk sepatu kulit yang kamu miliki, karena kamu akan lebih bisa menyesuaikan untuk perlakuan dan penggunaannya.

   Jenis bahan kulit yang akan aku bahas disini adalah kulit jenis jadi atau full-grain dan kulit suede. Full-grain berasal dari kulit sapi bagian luar yang sudah disamak dan diolah sedemikian rupa hingga menjadi kulit berkualitas bagus dan siap dibuat sepatu. Ciri-ciri kulit full-grain adalah motifnya natural, tipis,  kuat dan sedikit kaku. Biasanya digunakan untuk sepatu kulit formal seperti sepatu pantofel.

   Jenis kulit suede adalah bahan baku kulit yang diolah dari kulit sapi bagian dalam yang sudah melewati proses pengolahan yang cukup lama dan rumit sehingga menghasilkan kulit yang berpenampilan menarik serta ekslusif. Ciri-ciri bahan baku kulit suede lebih tebal dari kulit full-grain, kulit jenis suede mengutamakan kenyaman dan ketahanan tepat digunakan dimusim hujan maupun musim panas dan bahkan musim salju, namun sepatu kulit jenis suede sangat mudah kotor.

2. Peralatan Untuk Mebersihkan Sepatu Kulit
   Cara mencuci serta peralatan yang digunakan untuk membersihkan sepatu kulit sangat berpengaruh terhadap keawetan sepatu. Peralatan yang baik untuk membersihkan sepatu kulit antara lain :
   • Sikat yang lembut
   • Kain lap lembut
   • Air yang bersih
   • Semir berbahan krim
   • Sabun khusus untuk kulit (saddle soap)
   • Minyak cerpelai (mink oil)
   • Sikat khusus (untuk kulit suede)
   • Penghapus karet
   • Bedak talk / bedak bayi
   • Produk pelapis sepatu dari silikon
   • Sumpal sepatu
3. Cara Membersihkan Sepatu Kulit Yang Benar
   Cara mencuci memiliki pengaruh besar dalam perawatan sepatu kulit kamu. Perlakuan terhadap sepatu kulit seperti cara menyikat harus hati-hati karena bisa membuat kulit lecet dan merusaknya. Jika pencucian menggunakan air harus hati-hati karena bahan baku kulit secara umum tidak awet terdahap kelembaban.Proses pengeringan juga ada tekniknya, sepatu kulit tidak boleh dijemur saat matahari bersinar terang dan terik panasnya sangat menyengat, hal ini akan membuat sepatu kulit semakin kaku, terlalu kering dan akhirnya mudah pecah. Jika sepatu sedang lembab dan akan kamu jemur, lapisi permukaan kulit dengan koran akar tidak terkena langsung paparan sinar matahari.

   Dibawah ini adalah langkah-langkah untuk membersihkan sepatu kulit, yang aku bahas adalah sepatu kulit asli jenis jadi / full-grain dan sepatu kulit suede. Teknik yang ada untuk sepatu kulit jenis full-grain ini juga sama untuk diterapkan pada sepatu kulit berbahan kulit sintesis.

   – Sepatu Kulit Jenis Full-Grain
   

   Mencuci sepatu kulit jenis full-grain tidak serumit yang dibayangkan kok. Kamu bisa membersihkannya cukup menggunakan sikat lembut pada bagian kulit sepatu yang kotor, lalu mengelapnya dengan kain yang bersih. Tidak perlu mengguankan air, namun jika ada kotoran yang membandel pada bagian tertentu bersihkan dengan air. Langkahnya seperti berikut :

   1. Hilangkan lapisan debu dan kotoran dengan sikat lembut, gosok dengan sikat permukaan sepatu kulit secara berlawanan dengan arah permukaan kulit sepatu, jangan lupa pada bagian-bagian yang sulit dijangkau untuk dibersihkan. Penyikatan ini gunanya untuk mengendurkan kotoran yang menempel pada kulit sepatu
   2. Setelah disikat, usap sepatu kulit dengan kain lembut kering agar kotoran yang masih tersisa bisa diusap bersih menggunakan kain usap yang kita gunakan. Lakukan pengusapan sampai kamu merasa cukup yakin bahwa sepatu kamu sudah bersih dari kotoran yang menempel pada kulit sepatu.
   3. Kemudian beri kain lap yang bersih dengan sedikit air, cukup air saja tanpa kamu campur dengan sabun / deterjen karena akan merusak kulit sepatu kamu. Lakukan pengelapan pada bagian kulit yang berserat. Untuk kulit sintetis bisa menggunakan sabun khusus kulit yang bisa dibeli pada toko sepatu kulit.
   4. Biarkan kulit kering seluruhnya, simpan sepatu kulit punyamu di tempat yang sejuk supaya terkena angin segar dan sepatu tidak lembab.

   
   – Sepatu Kulit Jenis Suede
   

   Sepatu kulit dari jenis suede memang memerlukan perlakuan spesial, bercak kotoran yang menempel pada sepatu kulit suede tidak bisa dibersihkan dibagian itu saja, apalagi jika menggunakan air. Bercak yang dibersihkan akan menyebar dan sedikit demi sedikit menghilang.

   Ada cara khusus untuk mengelap kulit suede, jika tidak berhati hati air bisa menimbulkan noda tersendiri dan menjadikan becak kotoran semakin parah dan bisa meruba warna dari kulit sepatu.

   Untuk itu, kamu perlu mengetahui cara membersihkan sepatu suede dengan cairan pembersih yang sesuai. Selain cairan suede, sikat yang digunakan untuk kulit jenis ini juga khusus untuk kulit jenis suede. Kamu bisa membeli sikat suede dan cairan pembersih sepatu untuk kulit bahan suede di toko sepatu kulit.

   Berikut ini cara membersihkan sepatu kulit suede tanpa merusak bahannya:

   1. Beli sikat khusus untuk bahan suede di toko sepatu, sikat khusus ini memiliki kawat kecil dan serat halus untuk membantu menjaga bulu-bulu halus pada bahan kulit jenis suede
   2. Untuk menghilangkan lecet pada kulit suede, gunakan sebatang penghapus pensil berbahan karet dan gosokkan secara pelan-pelan pada bagian lecet kulit suede
   3. Untuk pembersihan kotoran dan debu, gunukan sikat khusus untuk kulit suede, cara menyikatnya dengan satu arah saja agar permukaan kulit tidak rusak dan tidak mudah mengelupas
   4. Menghilangkan noda basah yang ada pada kulit suede. Jika noda itu basah keringkan lebih dulu dengan tisu, tunggu sampai kering alami baru sikat dengan sikat suede pada bagian yang kotor tadi.
   5. Jika kulit suede sepatu kamu terkena noda berupa minyak, taburkan bedak pada noda lalu diamkan hingga kering. Setelah itu sikat pada bagian yang kotor dengan sikat suede.
   6. Gunakan semprotan berbahan silikon untuk menjaga kualitas kulit dan keselarasan warna pada sepatu bahan suede.
   7. Simpan sepatu kulit suede di tempat terbuka, pada saat kamu simpan kamu menggunakan sumpal berupa kertas ke dalam sepatu untuk menjaga bentuk sepatu kamu. Jangan menggunakan koran bekas karena tintanya dapat luntur mengenai sepatu kamu.
   8. Sebelum kamu menggunakan kembali sepatu kulit suede milikmu, lepas dulu sumpal kertas tadi dan biarkan sekitar sejam agar sepatu merasakan udara terbuka sebelum digunakan kembali.

    

4. Tips Merawat Sepatu Kulit

Kita tentu sering melihat dan menggunakan Sepatu Kulit, namun sudah tahukah Anda jenis bahan kulit yang digunakan untuk sepatu kulit yang Anda punya. Ada berbagai macam jenis kulit yang digunakan untuk bahan sepatu kulit. Berikut ini kita akan membahas satu persatu Jenis Kulit Untuk Bahan Sepatu Kulit.

1. Finish Leather (Full Grain)
   Adalah jenis bahan kulit yang di proses secara utuh tanpa mengubah atau memodifikasi struktur permukaan kulit bawaanya. Sehingga motif permukaan  pori-pori kulit (grain) masih terlihat alami atau natural, sehingga tekstur kulit binatang masih terlihat cukup jelas. Jenis kulit Finish Leather adalah jenis kulit yang umum digunakan pada sepatu kulit yang beredar di pasaran.
2. Pull-Up Leather
   Jenis kulit Pull-Up (Pull-Up Leather) adalah proses pengolahan lanjutan dari jenis kulit Finish Leather. Pada jenis kulit pull-up, kulit yang telah selesai di proses menjadi finish leather kemudian ditarik melar sehingga didapatkan kulit yang lebih tipis. Kulit yang lebih tipis akan lebih mudah dibentuk menjadi berbagai jenis bentuk sepatu. Karena proses nya di tarik atau di melarkan, jenis kulit Pull-Up memiliki warna yang sedikit memudar, sehingga memiliki keunikan tersendiri dan memberikan kesan Vintage pada sepatu yang dihasilkan dibandingkan dengan sepatu dengan bahan kulit Finish Leather.
3. Suede
   Jenis kulit Suede adalah jenis bahan kulit yang diproses secara terbalik, yaitu disamak dari bagian dalam kulit binatang. Jenis kulit Suede meiliki tekstur yang lebih lembut. Sepatu dengan bahan jenis kulit Suede umumnya lebih digemari oleh anak-anak muda. Sepatu kulit dengan jenis bahan kulit suede terkesan lebih santai dan tidak formal. Kelemahan sepatu dengan bahan jenis kulit Suede adalah mudah kotor, akan berubah warna jika terkena air, dan jahitanya lebih mudah tertarik.
4. Nubuck Leather
   Jenis bahan kulit yang juga banyak beredar di pasaran adalah jenis bahan kulit Nubuck (Nubuck Leather). Secara kasat mata, jenis bahan kulit Nubuck terlihat sama dengan jenis kulit Suede. Perbedaanya adalah pada proses pembuatanya. Tidak seperti jenis kulit Suede, jenis kulit Nubuck tidak dibuat dari bagian dalam kulit binatang. Melainkan dibuat dari bagian luar kulit binatang, seperti pada Finish Leather. Namun permukaannya dihaluskan menggunakan permukaan yang kasar, sehingga menghasilkan permukaan kulit yang halus seperti pada jenis kulit Suede. Sepatu dengan bahan jenis kulit Nubuck relatif lebih kuat baik jahitan maupun ketahananya dibandingkan sepatu dengan jenis kulit Suede.
5. Patent Leather (Brush-Off)
   Mungkin namanya tidak terlalu familiar di telinga Anda. Namun sepatu dengan bahan jenis kulit Patent Leather cukup banyak beredar di pasaran. Jenis kulit Patent Leather adalah jenis kulit yang diproses dengan dilapisi bahan protektif seperti acrylic. Sehingga menghasilkan jenis kulit yang sangat mengkilap, berwarnana terang, dan licin. Kelebihan sepatu dengan bahan jenis kulit Patent Leather adalah mudah dibersihkan dan selalu terlihat mengkilap. Namun jenis kulit Patent Leather terlihat kurang eksotis karena tampilan permukaan kulit alami nya menghilang.

Beberapa jenis kulit diatas adalah Jenis Kulit Untuk Bahan Sepatu Kulit yang beredar di pasaran. Semoga menambah wawasan kita akan berbagai jenis bahan sepatu kulit. Pilihlah sepatu kulit dengan bahan kulit yang sesuai kebutuhan dan selera Anda.

Membedakan sepatu kulit antara yang asli dan palsu sejatinya tidak mudah. Bahkan kekeliruan sedikit saja bisa merugikan Anda dari segi penampilan serta buruknya kualitas item.

Pada dasarnya, sepatu kulit merupakan salah satu alas kaki yang berfungsi melindungi kaki saat berjalan. Namun kini fungsinya juga telah berubah, menjadi bagian dari gaya hidup pria alias fashion dan melambangkan strata sosial terutama bagi kaum hawa.

Sekarang sudah banyak pilihan sepatu kulit beredar di pasaran. Hal ini tentu membuat MALEnials harus lebih jeli membedakan sepatu kulit asli dan palsu. Pasalnya, tidak semua sepatu kulit yang terpampang betul-betul original.

Berkaitan akan hal tersebut, kami membeberkan sedikit tips bagaimana membedakan sepatu kulit yang hendak Anda beli, apakah memang asli atau justru palsu. Berikut ulasannya.

1. Diraba
   Cara pertama yang cukup mudah guna mengetahui keaslian sepatu kulit adalah diraba. Kulit asli kalau diraba akan terasa kasar, karena ada pori-pori tempat bertumbuhnya bulu, bahkan kulit paling halus sekalipun terasa sedikit kasar. Jika setelah Anda pegang kulit sepatu terasa sangat halus, Anda wajib menaruh curiga karena besar kemungkinan bahannya kulit sintetis.
   
2. Perhatikan motif
   Bahan kulit asli memiliki motif tidak beraturan. Ada bagian halus, ada pula yang berkerut. Berbeda dengan kulit sintetis, di mana hampir semuanya bermotif sama karena pada umumnya hasil buatan pabrik punya motif serupa.
   
3. Cium bau sepatunya
   Poin penting berikutnya, cari tahu dari baunya. Sepatu kulit asli punya aroma kulit seperti dalam proses penyamakan. Sedangkan sepatu berkulit sintetis akan tercium aroma tidak sedap dan menyengat seperti karet.
   
4. Perhatikan harga
   Anda pernah mendengar istilah “ada harga ada rupa”? Itu juga berlaku ketika Anda hendak membeli sepatu kulit. Perhatikan harga yang dicantumkan. Harga sepatu kulit asli cenderung lebih mahal dibandingkan sepatu kulit sintetis atau palsu. Perbedaannya bisa sampai dua atau tiga kali lipat, bahkan lebih.
   
5. Dibakar
   Tips termudah dalam membedakan sepatu kulit asli dan sintetis atau palsu yakni ketika kulitnya dibakar. Namun ada baiknya Anda mempertimbangkan opsi ini sebagai opsi terakhir. Sepatu kulit asli membutuhkan waktu lebih lama ketika dibakar dan berubah menjadi abu. Beda halnya dengan sepatu kulit palsu yang akan langsung meleleh seperti plastik saat dibakar.
   

Kelima tips di atas adalah cara mudah bagi Anda guna membedakan sepatu kulit asli atau palsu sebelum Anda membelinya. Semoga setelah ini Anda tidak salah memutuskan lagi.